Berita bola – Sudah lebih dari tiga pekan kompetisi tertinggi negeri Matador diberhentikan. Spanyol adalah salah kawasan di Eropa yang parah terpapar virus corona. Tercatat per 3 maret 2020 jumlah warga spanyol yang positif terjangkit corona mencapai 102.136 orang, sekitar 9000 diantaranya meninggal karena virus mematikan ini. Namun jika menilik pada data harian, tingkat penularan baru Covid-19 mengalami penurunan dalam satu minggu terakhir.
Berdasarkan kemajuan ini, otoritas sepak bola Spanyol La liga memberikan sinyal bahwa kompetisi olahraga paling populer tersebut akan dilanjutkan kembali. Mengutip dari media berita bola Marca yang dilansir dari tempo, klub yang mengagendakan untuk memulai latihan pasca isolasi karena Covid-19 harus wajib mengikuti protokol khusus.
Laliga atau Liga Spanyol saat ini telah mengizinkan aktifitas latihan di lapangan, tapi sifatnya hanya terbatas. Setiap lapangan hanya diperbolehkan untuk digunakan berlatih maksimal 2 pemain. Artinya latihan lebih berfokus pada kebugaran dan skil setiap individu pemain.
“Selama fase latihan individual, hanya dua pemain yang diperbolehkan menggunakan satu lapangan secara bersamaan, satu pemain di setiap sisi lapangan,” ulas Marca.
Namun jika keadaan di daerah tempat tersebut telah dinyatakan aman oleh pihak berwenang maka jumlah pemain bisa ditambah hingga 8 orang. Walaupun setelah latihan tidak diperbolehkan untuk mengadakan perkumpulan, makan dan sebagainya.
Aturan yang selanjutnya diberlakukan adalah pelarangan fisioterapi melakukan kontak fisik dengan para pemain kecuali untuk menangani cedera dengan menggunakan alat pelindung (kaos tangan dan masker). Aturan terhadap mengenai latihan ini memberikan angina segar bahwa kompetisi akan segera bergulir.