Berita Bola – Virus Corona masih menyerang wilayah negara Italia hingga pekan ini. Pemerintah setempat malah membuat peraturan ketat untuk menimalis penyebaran antara warga Italia. Kini suasana Italia bak tempat yang ditinggal penghuninya sunyi sepanjang mata memandang dijalanan umum wilayah tersebut.
Akibat virus corona atau COVID-19 juga menghentikan pertandingan Serie A untuk sementara waktu. Para pemain dan staff diharapkan berdiam dirumah masing-masing. Semua imbauan ini tentu dilakukan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat Italia. Termasuk pemain AC Milan, Samu Castillejo yang sedang berada di Italia sejak Senin 8 Maret kemarin.
Dirinya bertahan dengan kesendirian dirumahnya saat ini. Lantaran sang pemain memilih tidak mengajak keluarganya untuk ke Italia karena khawatir akan kesehatan. Kini dirinya harus terjebak karena Pemerintah Italia menerapkan lock down di wilayah mereka. Dimana setiap orang dilarang berpergian tanpa alasan yang jelas seperti pekerjaan.
“Saya sudah berada di rumah sejak hari Senin, ketika presiden memutuskan untuk melakukan lock down di negara ini. Saya tinggal sendiri di Italia, saya tidak membawa keluarga saya karena takut mereka akan terinfeksi,” ungkap Samu Castillejo dilansir dari berita bola Football Italia.
“Untuk meninggalkan rumah anda harus memiliki ijin bahwa anda sedang bekerja. Anda bisa berbelanja di supermarket atau toko farmasi, tapi harus menggunakan masker dan sarung tangan. Saya menghabiskan waktu dengan menghubungi keluarga saya, memasak, bersih-bersih, melakukan apa yang bisa saya lakukan.”
Dirinya menilai ini akan berlangsung cukup lama dari dugaannya. Italia sekarang semakin mencekam setelah COVID-19 sudah mulai menyerang para pemain professional di Serie A. Salah satunya adalah bek Juventus, Daniele Rugani yang sudah positif corona.
Dirinya melihat di Spanyol juga sudah mulai mencekam seperti awal virus itu masuk ke Italia. “Sudah ada beberapa pemain yang kini terinfeksi, saya rasa kami harus tinggal di rumah untuk beberapa waktu lagi. Kalian (Spanyol) terlihat sama seperti yang terjadi dengan kami (Italia) tiga minggu yang lalu,” tandasnya.