Berita bola terbaru – CEO Madura United, Zia Ul Haq, menyebutkan jika lanjutan Liga 1 2020 digelar tanpa adanya degradasi, hal itu sama saja omong kosong. Madura United menjadi salah satu klub yang awalnya menolak Liga 1 2020 dilanjutkan, namun belakangan mereka menerima dengan persyaratan protokol kesehatan harus berjalan dengan ketat sesuai anjuran PSSI.
Madura United juga meminta agar PT LIB (Liga Indonesia Baru) bisa memberi jaminan kesehatan untuk para pemain dan ofisial yang bakal berlaga di Liga 1. PT LIB sendiri masih mematangkan persiapan lanjutan Liga 1 yang rencananya bakal kembali bergulir pada 1 Oktober 2020 ini.
Selanjutnya setelah mematangkan persiapan, PT LIB pun berencana dalam minggu pertama Agustus ini bakal menggelar rapat bersama dengan klub peserta Liga 1. Tim berjulukan Sape Kerrab itu sejak awal memang bersikap tegas terkait lanjutan Liga 1 musim ini.
“Madura United dari awal menolak dilanjutkannya Liga 1. Setelah itu semua klub setuju kompetisi dilanjutkan sampai ada kesepakatan bersama Exco,” kata Zia UL Haq kepada wartawan.
Sampai sekarang Zia Ul Haq bahkan mengatakan bahwa menggelar lanjutan Liga 1 di tengah pandemi COVID-19 masih cukup berbahaya. Oleh karena itu hingga rapat virtual lalu bersama dengan PT LIB, Madura United meminta agar operator bisa memberikan jaminan kesehatan untuk pemain.

“Kami sudah memberikan saran kalau sebenarnya kompetisi tidak bisa dilanjutkan karena faktor keselamatan pemain hingga ofisial. Hal itu yang paling mendesak,” ucapnya lagi.
Selain itu, lanjutan Liga 1 2020 bakal digelar berpusat di Pulau Jawa dengan digelar tanpa adanya penonton dan tanpa degradasi. Dengan adanya aturan tersebut, Madura United sampai saat ini merasa keberatan sebab menurut mereka, tanpa adanya degradasi, kompetisi sama saja dengan omong kosong dimana tidak ada tantangan dalam sebuah kompetisi.
“Kami tidak sepakat kalau kompetisi harus dilanjutkan tanpa adanya degradasi,” jelasnya.
“Kalau tidak ada degradasi, saya tanya lantas tujuannya apa? Jadi kalau mau dilanjutkan tanpa degradasi, hal itu tidak ada tujuannya. Ini seperti omong kosong,” tandas Zia Ul Haq.
Meskipun nantinya tidak ada tim yang didegradasi, Madura United mengaku tetap akan patuh dengan aturan yang diberikan PSSI dan PT LIB, walaupun mereka tahu bahwa pertandingan tersebut tak memiliki tujuan. Madura United ingin tetap menjaga tujuan mereka diawal kompetisi untuk menduduki puncak klasemen Liga 1.