Berita bola – Empat pria telah ditangkap di Kairo setelah menggunakan topeng wajah penyerang Liverpool Mohamed Salah sebagai penyamaran identitas mereka untuk merampok toko. Sebuah geng bersenjata yang terdiri atas empat orang ditangkap ketika mencoba merampok sebuah toko di Jalan Hassanein Heikal, di lingkungan Kota Nasr Ibu Kota Mesir.
Keempat perampok menutupi wajah mereka dengan menggunakan topeng wajah penyerang Liverpool, yang merupakan bintang besar di negara asalnya. Geng tersebut mencoba melarikan diri setelah didekati oleh pasukan keamanan, tetapi akhirnya pelaku ditangkap.
Dilansir dari halaman berita bola ESPN, salah adalah bintang olahraga domestik terbesar di Mesir, dan pemain utama untuk tim nasional dengan 41 gol dalam 67 pertandingan untuk negaranya. Kedudukannya meningkat sejak pindah ke Liverpool pada tahun 2017, dan baru-baru ini menjadi berita setelah mantan pelatih nasional memberikan komentar kepadanya.
Mantan asisten pelatih Hany Ramzy pekan lalu mengklaim bahwa pada tahun 2018, Salah mengatakan kepadanya bahwa dia telah menerima tawaran dari Real Madrid. Ramzy mengatakan tawaran itu bagus, tetapi Salah telah menolaknya karena dia senang di Liverpool. Selang dua bulan kemudian, Madrid mengalahkan Liverpool di final Liga Champions, dengan cedera awal Salah adalah momen penting dalam permainan.
Namun, agen Salah Ramy Abbas sejak saat itu menolak klaim Ramzy sebagai kesalahannya, dengan mengatakan kliennya tidak akan membahas rencana karir seperti itu dengan pelatih. Salah sering menemukan dirinya dikaitkan dengan kepindahannya ke beberapa klub terbesar di Eropa, dengan pasangan Clasico dari Madrid dan Barcelona sering dilaporkan tertarik dengan layanannya.
Untuk bagiannya sendiri, Salah sendiri baru-baru ini menertawakan saran yang mengatakan bahwa dia mungkin akan keluar dari Anfield, karena Liverpool berusaha untuk mendapatkan gelar liga pertama mereka dalam 30 tahun terakhir.
Menanggapi postingan instagram dari Sky Sports yang meminta penggemar ‘Keep or Sell?’ mengenai Salah, dia hanya menjawab dengan tiga emoji tertawa di komentar. Agen Abbas menulis ketidaksenangannya di twitter, dengan statistik yang menggarisbawahi pentingnya Salah bagi Liverpool.
“Pada tahun 2018/2019, Salah adalah pencetak gol terbanyak di Liga Primer Inggris dan Liga Champions,” tweeted Abbas.
“Musim ini, Salah adalah pencetak gol terbanyak di Liga Primer Inggris dan Liga Champions,” lanjutnya. “Sejak bergabung dengan Liverpool pada tahun 2017, Salah telah melewatkan zero Golden Boots, dan dia bukan CF.”